Menyemai Benih Perdamaian di SMAN 4 Bima
Aliansi Indonesia Damai (AIDA) menggelar kegiatan Dialog Interaktif “Belajar Bersama Menjadi Generasi Tangguh” di SMAN 4 Kota Bima, Nusa Tenggara Barat pada akhir Juli 2024 silam. Kegiatan menghadirkan Tim Perdamaian yang terdiri dari mantan pelaku terorisme dan korban terorisme untuk berbagi kisah ketangguhan kepada generasi muda. Sebanyak 50 peserta berpartisipasi mengikuti kegiatan untuk belajar dari pengalaman korban terorisme dan mantan pelaku terorisme. Diharapkan melalui kegiatan ini para pelajar dapat menyerap pengetahuan sekaligus pembelajaran tentang pentingnya perdamaian bagi kehidupan bersama.
Foto bersama seusai Dialog Interaktif “Belajar Bersama Menjadi Generasi Tangguh” di SMAN 4 Kota Bima.
Peserta Dialog Interaktif “Belajar Bersama Menjadi Generasi Tangguh” di SMAN 4 Kota Bima tampak serius menyimak paparan Tim Perdamaian AIDA.
Seorang peserta Dialog Interaktif “Belajar Bersama Menjadi Generasi Tangguh” di SMAN 4 Kota Bima menyampaikan pertanyaan kepada Tim Perdamaian AIDA.
Seorang peserta Dialog Interaktif “Belajar Bersama Menjadi Generasi Tangguh” di SMAN 4 Kota Bima menyampaikan pertanyaan kepada Tim Perdamaian AIDA.
Seorang peserta Dialog Interaktif “Belajar Bersama Menjadi Generasi Tangguh” di SMAN 4 Kota Bima menyampaikan pembelajaran yang diperoleh dari kisah Tim Perdamaian AIDA.
Tim Perdamaian AIDA, Andi Dina Noviana (korban Bom Thamrin 14 Januari 2016) dan Bahruddin (mantan pelaku terorisme) berbagi kisahnya di hadapan peserta Dialog Interaktif “Belajar Bersama Menjadi Generasi Tangguh” di SMAN 4 Kota Bima.
