Inspirasi
Makna Peringatan Tragedi Terorisme
Hampir semua orang sepakat bahwa peristiwa ledakan bom adalah tragedi kemanusiaan yang memilukan. Ia menimbulkan dampak kerusakan yang luar biasa, mulai dari hancurnya bangunan, jatuhnya korban luka, hingga meninggal dunia. Meskipun demikian peristiwa itu tetap diperingati setiap tahunnya. Rumah besar kita tercinta, Indonesia, telah berulang kali menjadi sasaran aksi terorisme.…
Read More »Habitus Perdamaian: Belajar dari Penyintas (Bag 2)
Dalam hidup, tujuan yang ingin dicapai seseorang pastilah sesuai dengan habitus yang dijalaninya. Sebagaimana telah dijelaskan pada bagian sebelumnya, habitus dan tujuan hidup bagaikan dua sisi mata uang yang tak terpisahkan, yaitu antara kebiasaan dan praktik sosial. Selain itu habitus juga dipahami sebagai dasar kehidupan individu. Secara sadar seseorang melakukan…
Read More »Merajut Ukhuwah Merawat Perdamaian
Kepedulian terhadap nasib sesama umat muslim memang mulia. Tetapi semangat tersebut harus teraktualisasikan dengan cara yang tepat. Jika tidak, maka yang terjadi justru keburukan, baik untuk diri sendiri maupun khalayak luas. Pelajaran itu terpetik dari kisah Sumarno, mantan pelaku ekstremisme kekerasan. Pria asal Lamongan, Jawa Timur, tersebut pernah mendekam beberapa…
Read More »Jalan Hidup Mantan Ekstremis
Aliansi Indonesia Damai- Perjalanan hidup manusia memang misterius. Orang yang dulu berkubang dalam ekstremisme kekerasan, kini menjadi aktivis perdamaian. Begitulah transformasi kehidupan Kurnia Widodo, mantan narapidana terorisme yang pernah beberapa tahun mendekam di Lapas Cipinang Jakarta karena terbukti terlibat dalam perakitan bom. Kurnia terpapar paham keagamaan ekstrem saat masih duduk…
Read More »Karena Mantan Ekstremis Bukan Joker
Membincangkan terorisme, umumnya terdengar mengerikan. Apalagi menghadirkan mantan pelaku ekstremisme kekerasan dalam berbagai forum kegiatan umum, tentu saja memunculkan kesan ‘sangar’. Namun keterlibatan mantan ekstremis merupakan salah satu alternatif untuk mengkampanyekan perdamaian. Alternatif seperti itulah yang dilakukan AIDA. Bukan demi menumbuhkan kesan sangar, namun dari kesadaran bahwa mantan ekstremis merupakan…
Read More »Habitus Perdamaian: Belajar Dari Penyintas (Bag. 1)
Hairil Islami sedang berada di salah satu Coffee Shop Jalan MH. Thamrin Jakarta Pusat, 14 Januari 2016 pagi. Saat masih sibuk mengerjakan tugas kuliahnya, terdengar ledakan keras tak jauh dari tempatnya duduk. Awalnya ia tak yakin mengenai sumber ledakan. Saat sejumlah orang berteriak “bom… bom…bom…,” spontan ia berlari keluar gedung.…
Read More »Reintegrasi Sosial Mantan Ekstremis
Ada begitu banyak mantan kombatan dan pelaku ekstremisme kekerasan yang menempuh jalan hidup baru dengan meninggalkan kelompok ekstrem, memilih kehidupan prososial, dan melakoni reintegrasi sosial. Mereka menempuh desistensi terorisme dengan banyak cara dan tahapan. Salah satu nama yang berhasil dalam reintegrasi sosial ini adalah Sumarno (44 tahun). Pria asli Lamongan…
Read More »Menyelesaikan Masalah: Belajar dari Mantan Pelaku Ekstremisme
Ekstremisme agama telah mengiringi sejarah perjalanan panjang Republik ini. Sejak era Darul Islam hingga Jamaah Ansharud Daulah. Kelompok ekstrem memainkan peran penting dalam pembentukan ideologi kekerasan. Salah seorang yang pernah bergabung dengan kelompok kekerasan adalah Sumarno alias Asadullah. Laki-laki paruh baya ini dulu tidak memiliki niat untuk menempuh pendidikan di…
Read More »Ekstremisme dan Filosofi Sandal
Aliansi Indonesia Damai- Iswanto tampak cukup berhati-hati menyampaikan paparannya di hadapan siswa-siswi SMAN 1 Palimanan, Cirebon beberapa waktu silam. Ia berkali-kali mengingatkan mereka untuk tidak mengikuti masa lalunya karena hal tersebut adalah kekeliruan. Terlebih karena perbuatannya, ia pernah masuk ke dalam daftar pencarian orang (DPO) kepolisian pada tahun 2000. “Dari…
Read More »Mencari Titik-Titik Persamaan
Keunikan dari setiap individu terletak pada identitasnya. Betapa tidak, setiap insan yang baru lahir di muka bumi ini secara otomatis menyandang berbagai identitas, seperti identitas suku, etnis, sampai agama. Seiring bertambahnya usia, identitas-identitas baru akan melekat. Biasanya kemunculan identitas baru itu berkaitan dengan status pendidikan, pekerjaan, atau kekayaan. Di satu…
Read More »