Suara Korban
Kepasrahan dan Kesabaran
Sadarkah kita bahwa manusia pada umumnya bisa mengalami hal-hal yang tak diinginkan secara tiba-tiba? Jawabannya adalah, belum tentu.
Read More »Mencapai Maaf Itu Butuh Proses
Kebencian, dendam dan kemarahan tidak membuat diri tenang dan sabar, justru sebaliknya, hidup terasa seperti penuh amarah dan dengki. Hal-hal itu akan justru membuat semua semakin buruk, secara emosional, sosial maupun finansial.
Read More »Surat Terbuka dari Penyintas
Aku akan melawanmu dengan menyebarkan kedamaian kepada semua orang dan mengajak mereka untuk selalu membuat hidup ini menjadi lebih damai, karena aku sadar bahwa kekerasan tidak akan bisa dibalas dengan kekerasan.
Read More »Jeritan Hati
Puisi "Jeritan Hati" ini ditulis oleh Ibu Endang Isnanik, beberapa hari setelah peristiwa Bom Thamrin terjadi. Puisi ini adalah wujud dari keprihatinannya yang mendalam terhadap aksi teror yang mengakibatkan orang-orang tak bersalah menjadi korban.
Read More »Ini Universitas Kehidupan
Namaku, Endang Isnanik dan suamiku bernama Aris Munandar, salah satu korban meninggal dunia saat tragedi bom Bali I di Legian, Kuta, Bali
Read More »Bait Kebangkitan Lila
Puisi ini ditulis oleh (alm) Halila, tiga bulan setelah peristiwa ledakan Bom Kuningan, Jakarta, 9 September 2004. Puisi ini tanpa judul. Redaksi berdiskusi cukup lama membahas apakah puisi ini akan diberi judul atau tidak
Read More »