06/09/2022

Kebersihan Sebagian dari Perdamaian

Dalam kehidupan ini, di mana pun berada pasti kita ingin tempat yang nyaman, tenteram, bersih, dan tidak jorok. Tempat yang terawat dan bersih menebarkan aura positif. Tentu kita akan betah berada di sana dan pastinya membuat perasaan kita menjadi senang dan bahagia. Lingkungan sangat berpengaruh terhadap emosi kita, positif maupun negatif. Lingkungan yang kotor, apalagi bau, rawan memantik emosi negatif karena perasaan tak nyaman.

Ada banyak dalil agama yang menekankan pentingnya kebersihan. Nabi Muhammad Saw bersabda: الطهور شطر الإيمان (kebersihan adalah sebagian dari iman). Tak heran salah satu syarat sah shalat adalah bersih (suci) dari najis yang menempel di badan, pakaian, maupun tempatnya.

Baca juga Berpikir Damai sejak Dini

Rukun Islam keempat, yaitu zakat juga terkait dengan kebersihan. Filosofi disyariatkannya zakat adalah untuk membersihkan harta benda dari potensi-potensi tercampur dengan “hal yang kotor.” Caranya dengan mendermakan sebagian harta benda kepada kelompok orang yang berhak.

Bukan hanya kebersihan lahir, Islam juga mengharuskan kebersihan jiwa/batin. “Dan demi jiwa serta penyempurnaan (ciptaan)-nya, lalu Dia mengilhamkan kepadanya (jalan) kejahatan dan ketakwaannya, sungguh beruntung orang yang menyucikannya (jiwa itu), dan sungguh rugi orang yang mengotorinya” (QS. As-Syams 7-10).

Baca juga Menjauhi Ranah Kekerasan

Dari dalil-dalil tersebut, sudah seharusnya kita terlibat aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan kita. Praktik paling sederhana adalah tidak membuang sampah secara serampangan. Sebab dampaknya sangat fatal jika kita membuang sampah tidak pada tempat semestinya, misalnya di kali atau selokan. Selain bisa memicu banjir, juga memicu beragam penyakit seperti demam berdarah. Sebab selokan atau kali yang kotor akan menjadi tempat berkumpulnya nyamuk dan bakteri jahat.

Membuang sampah secara sembarangan juga rentan menimbulkan konflik karena membuat orang lain terganggu, tidak nyaman, kesal, dan puncaknya marah. Saat itulah muncul emosi-emosi negatif yang dapat berdampak pada perbuatan-perbuatan buruk pula. Saat itulah keharmonisan sosial terganggu.

Baca juga Tips Menghindari Pertengkaran di Medsos

Lingkungan adalah cerminan diri kita. Hal-hal yang negatif akan muncul di lingkungan yang tidak sehat. Sebaliknya lingkungan yang bersih akan membuat kita menjadi pribadi yang baik, pikiran yang bahagia, dan hati yang damai. Maka dari itu menjaga kebersihan adalah bagian dari upaya membangun perdamaian.

Baca juga Perjumpaan Perdana Menguraikan Makna

1 Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *